Telah diselenggarakan Musyawarah Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kecamatan Labuhan Ratu dimulai pagi hari 27 Mei 2022 dan berakhir pada sore hari. Musyawarah Ranting yang dilaksanakan di gedung lab fisika ini dihadiri oleh kurang lebih 50 pr ipm selabuhan ratu.
Pada hari sebelumnya telah dilaksanakan Pra musyran yang merupakan awal dari puncak kemeriahan Musyawarah ranting ini, adapun Pra musyran ini berupa lomba lomba yang diikuti ranting ranting se kecamatan Labuhan Ratu. Pada acara itu dilakukan screening calon formatur periode 2022-2024.
Pada acara pembukaan Musyran ini Ketua lama, Tito renata berpesan agar para kader kader muda IPM Se Cabang Labuhan Ratu, untuk tetap semangat dan senantiasa mantap dalam mengembangkan dan memajukan Ikatan Pelajar Muhammadiyah.
“Kami sangat mempersilahkan teman teman IPM dalam menempati tempat ini, bermusyawarahlah dengan baik dan IPM harus tetap menjadi wadah yang menyenangkan dalam proses mengkader”. Ujar tito, selaku Perwakilan dari tuan rumah Pr ipm SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung
Disambung oleh Ketua Umum Pimpinan Cabang Muhammadiyah Labuhan Ratu, marchio lubis menegaskan bahwa IPM harus mengembalikan ruh perjuangan pelajar Muhammadiyah untuk mencintai masjid, menanamkan dalam hati nilai keislaman yang kokoh, banyak membaca, banyak belajar hal hal baru, dan mampu menjadi contoh/tauladan yang baik.
Semangat dan antusiasme sangat luar biasa pada Musyran PC IPM Labuhan Ratu kali ini, karena hampir lebih dari 80% Musyawirin/peserta adalah kader kader baru, ini merupakan modal berharga terutama dalam regenerasi kepemimpinan dan pengembangan kualitas kader. Dengan terpilihnya Rangga Ramadani sebagai nahkoda baru di pr ipm SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung dan Syavina putrie az-zahra sebagai Sekretaris umum serta Nabila Rahmadani sebagai Bendahara umum menjadi Babak baru langkah di pr ipm SMK Muhammadiyah 2 Bandar Lampung
Pesan utama yang diberikan ketua PCM untuk para Kader IPM juga harus punya mental tahan banting, jangan hanya minta di sediakan, tapi mencoba mencari dan menyediakan kebutuhannya sendiri, jangan hanya karena hambatan kecil kemudian membuat tidak semangat dalam berdakwah.(IT SMKMUHDA)
Posting Komentar